Melihat Kiprah Via Rinzeani di Dunia Literasi
Dokpri Via Rinzeani
Saya adalah seorang muslimah generasi 90-an yang menyukai dunia literasiDemikian profil diri Via Rinzeani yang saya kutib dari blog pribadi perempuan kelahiran Paseban, 02 Oktober 1995 ini. Penulis yang mengidolakan Tere Liye ini memiliki nama asli Rini Oktavia. Memiliki sederet prestasi dan karya di dunia literasi, namun bercita-cita menjadi pengusaha. Di dunia literasi ia lebih senang menggunakan nama pena Via Rinzeani.
Sesuai dengan profil blognya, kiprah Via Rinzeani di dunia literasi tidak perlu diragukan lagi. Blogger muda ini sudah memulai kiprah menulisnya sejak masuk di bangku kuliah. Penyuka warna hijau ini mengeyam pendidikan tinggi di Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Sesuai penuturannya, saat sudah duduk di bangku kuliah ia senang mengikuti berbagai kompetisi karya tulis ilmiah dan baca-baca novel, hingga akhirnya tumbuh keinginan untuk menjadi penulis.
Jejak keberhasilan Via Rinzeani di dunia literasi cukup panjang dan nyata. Hal itu terlihat dari deretan prestasinya dalam memenangkan berbagai lomba menulis dan buku antologi yang diterbitkannya. Prestasinya dalam memenangkan lomba menulis diantaranya adalah Juara 1 Lomba Cerpen Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida) Provinsi Jambi 2016.
Pemegang prediket Juara 2 Mahasiswa Berprestasi Universitas Jambi 2015 ini juga aktif menulis cerpen dan kisah inspiratif. Ia merupakan kontributor dari 6 buku antologi cerpen, yaitu:
Dokpri Via Rinzeani |
Ini merupakan antologi pertama yang dimilikinya.Diterbitkan oleh Penerbit Indis pada tahun 2014. Karya-karya yang diterbitkan dalam buku ini merupakan karya terbaik pemenang lomba cerpen tingkat nasional yang diadakan oleh Penerbit Indis pada tahun yang sama.
2. The Secret Admirer (Penerbit Griya Pustaka – 2015)
Keseriusan Via Rinzeani dalam dunia literasi ditunjukkannya dengan mengikuti kelas menulis cerpen intensif selama dua bulan di bawah bimbingan Syarifah Lestari, cerpenis asli Jambi. Buku Antologi Cerpen dengan judul The Secret Admirer ini merupakan output dari kelas menulis tersebut.
3. Pak Den dan Bu Wi (Penerbit Genom – 2015)
Antologi cerpen ini juga merupakan hasil lomba cerpen nasional yang diadakan oleh Penerbit Genom pada tahun 2015. Lomba cerpen tersebut mengangkat tema tentang ayah. Sementara Via Rinzani sendiri menulis cerpen dengan judul ‘Terserah’ dalam antologi tersebut.
4. Kursi Ayah dan Ibu (Penerbit Harasi – 2018)
Kursi Ayah dan Ibu merupakan antologi yang memuat cerpen-cerpen 25 penulis terpilih yang menang dalam Lomba Cerpen Nasional yang diadakan oleh Penerbit Narasi. Cerpen berjudul ‘10 cm Rajutan Usang’ karya Via Rinzeani berada di urutan pertama dalam antologi tersebut.
5. Galaxy of Our First (Penerbit E&joy Media – 2018
Di tahun yang sama lagi-lagi Via Rinzeani memenangkan kompetisi lomba menulis cerpen tingkat nasional. Kali ini lomba menulis cerpen ditaja oleh Penerbit E & Joy Media dengan tema ‘Pertama Kali’. Via Rinzeani menulis cerpen bernuansa islami dengan judul ‘Jilbab Pertama Linda’. Buku antologi ini memuat 19 cerpen terpilih dari hasil lomba cerpen tersebut.
6. Untukmu Aku Akan Bertahan (Penerbit Bintang Pelangi – 2018)
Antologi ini memuat 25 cerpen terpilih dari even menulis cerpen nasinal yang diadakan oleh Penerbit Bintang Pelangi pada tahun 2018. Even menulis ini mengangkat tema ‘Untukmu Aku Bertahan’ yang kemudian diangkat menjadi judul buku antologi ini.
Selain menjadi kontributor 6 antologi cerpen, Via Rinzani juga menjadi salah satu kontributor dalam buku Kisah Inspiratif True Story berjudul ‘Membangun Mimpi Anak Indonesia’ yang diterbitkan oleh Penerbit Ar Rahman pada tahun 2018. Dalam blog pribadinya, Penulis yang hobi jalan-jalan ini mengungkapkan bahwa buku ini sangat istimewa baginya. Karena ini merupakan buku antologi pertama yang berisikan kisah inspiratif true story. Kisah yang diangkat dalam buku ini merupakan kisah nyata dimana Dia sendiri yang menjadi aktor utama dalam cerita tersebut.
Selain sebagai kontributor antologi, Via Rinzeani juga aktif menulis di blog lho! Sahabat bisa kunjungi blog pribadinya di sini. Untuk lebih mengenal sosok, karya-karya dan kiprah blogger yang juga berprofesi sebagai Staff Administrasi di Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Muara Bungo Jambi ini, Sahabat bisa kepoin blog dan sosmednya berikut ini:
Blog : http://www.viarinzeani.com
Instagram : https://www.instagram.com/viarinzeani
Facebook : http://www.facebook.com/viarenziani
Twitter : http://twitter.com/viarenziani
26 Comments
Senang baca tulisannya. Yang dibahas dan yang ngebahas sama kerennya. Barakallahu fiikum.
ReplyDeleteAlhamdulillah, terimakasih mbak supportnya.
DeleteIni sudah banyak sekali bukunya, keren banget mbak. Penasaran ini Rinzeani ini itu web atau berupa aplikasi?
ReplyDeleteRinzeani itu nama belakang dr nama pena sosok yg sy ulas di atas mbak :)
DeleteBangsa kita memang butuh orang-orang muda yang kreatif dan mau belajar keras, menuangkan pikiran dalam bentuk tulisan menurut saya salah satu cara untuk meningkatkan kompetensi diri melalui kemampuan literasi, soalnya kita juga butuh anak muda yang punya memiliki kemampuan literasi mumpuni.
ReplyDeletebanget mak, trimksh sdh mampir
DeleteJadi inget dulu hobi bangt ikut kompetisi nulis antologi, skrg belum lagi hheee
ReplyDeleteKeren nihh mbak Via Rinzeani, smeoga impiannya menjadi pengusaha juga tercapai ya
btw seumuran nihh akunya sama Mbak Via hheeee, beda bulan doang ehheee
TFS yahh mba
sekarang lebih konsen ngeblok ya mak? :)
DeleteMasih muda, Via Rinzeani karyanya banyak juga ya.. salut akutuh, trus cukup produktif. Keren banget
ReplyDeletevia memang keren :)
DeleteWahh keren bangeet ini, masih muda udah sederet prestasinya
ReplyDeleteDari dulu memang menekuni dunia literasi ya. salut!
Salut dengan pencapaiannya di dunia literasi. Semoga bisa terus eksis menghasilkan karya. ^^
ReplyDeleteWah keren. Masih muda tapi sangat menginspirasinya mba. Dan karya-,karya menginspirasi banget pastinya. Salut!
ReplyDeleteWah masih muda tapi karyanya sudah banyak juga ya, ngintip blognya ah.. Semoga Via makin sukses berkarya dalam dunia literasi
ReplyDeleteAku jadi pengin membaca karya-karyanya mba
ReplyDeleteKeren bangetasih muda tetapi sudah banyak karya yang diakui, semoga Mba Via makin sukses di dunia Literasi
Wih.. barakallah ya mba.. sukses terus.. akupun sedang berjuang buat mendokumentasikan karya2 melalui buku.. moga Allah memudahkan
ReplyDeleteYa ampun kelahiran 1995 sudah bejibun karyanya aku yang 19 angkatan jadul belum berhasil telurkan karya duh merasa semangat lagi melihat yang muda yang berkarya begihni
ReplyDeleteIya keren bnget ya aku juga udah baca bukunya hebat ya masih muda tetapi sudah berprestasi jadi bikin semangat buat nulis buku ini
ReplyDeleteAnak muda yang penuh prestasi. Semoga bisa menginspirasi anak muda Indonesia lainnya agar lebih fokus pada prestasi. Keren!
ReplyDeleteKaryanya banyak sekali... semoga makin menginspirasi
ReplyDeletePrestasinya luar biasa ya Via ini. Selain cerdas secara akademis, tekad menulisnya patut diacungi jempol. Semoga karya-karyanya makin berkibar ya.
ReplyDeleteSy penggemar tere liye juga ....wah udah banyak ya bukunya Via semoga makin produktif
ReplyDeleteSy penggemar tere liye juga ....wah udah banyak ya bukunya Via semoga makin produktif
ReplyDeleteMaap aku belum sempet kenal sama Via .. salamin ya mba. Aku pengen kenal lbih .. mau main ke blog nya ah.
ReplyDeleteWah hebat banget ya, karyanya sudah tergolong lumayan banyak
ReplyDeleteSalut dan ancung jempol, jadi ingin lebih dekat untuk mengenalnya
selamat ya! semoga makin produktif
ReplyDeleteTinggalkan Komen Ya!